Bolmut – Bencana banjir bandang dan tanah longsor yang terjadi sejak rabu (04/03/2020) dini hari lalu, memberikan dampak yang cukup serius di beberapa desa di empat kecamatan yakni, Bolangitang Barat, Bolangitang Timur, Bintauna dan Sangkub.
Desa pangkusa dan sidodadi yang berada di kecamatan sangkub, dan desa huntuk di kecamatan bintauna menjadi desa yang mengalami kerusakan yang cukup parah.
Ditambah akses yang sulit dilalui pasca bencana, menjadikan desa tersebut sebagai locus utama oleh pemerintah, organisasi dan bahkan komunitas sosial dalam melakukan upaya penyaluran bantuan sosial, baik material dan tenaga.
Lolakoa adventure, salah satu komunitas pecinta alam dan sosial di kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) yang dinahkodai oleh sosok pemuda yang menyukai tantangan dan kegiatan sosial, ikut andil dalam upaya penyaluran bantuan materi juga tenaga yang dipusatkan di desa pangkusa, minggu (08/03/2020).
Komunitas yang dihuni oleh para pemuda/pemudi peduli lingkungan ini melakukan aksi bakti sosial (baksos) dengan menyalurkan bantuan yang sebelumnya dikumpulkan melalui penggalangan dana di wilayah kecamatan kaidipang.
Usai penyaluran, komunitas yang bekerjasama dengan Karang Taruna Hundudow desa Kuala tersebut melakukan aksi bersih-bersih SMP satap desa pangkusa yang menjadi salah satu tempat pendidikan di kecamatan sangkub.
Koordinator lapangan (korlap) Lolakoa, Agus Supu mengatakan kegiatan seperti ini menjadi agenda wajib bagi komunitas sebagai bentuk kepedulian terhadap kehidupan sosial.
Pemuda yang bekerja sebagai Polisi Pamong Praja (Pol PP) di kabupaten Bolmut itu menjadi ujung tombak dalam setiap kegiatan sosial yang di agendakan.
Sosok yang memiliki karismatik dan wibawa itu mampu mengkoordinir dengan baik teman sekomunitasnya dalam setiap aksi yang dilakukan oleh komunitas yang telah berdiri sejak 2016 silam. (JS/RI)
