banner 728x250
News

Pembentukan dan Evaluasi Jejaring Skrining Layak Hamil, ANC dan Stunting di Bolmut

×

Pembentukan dan Evaluasi Jejaring Skrining Layak Hamil, ANC dan Stunting di Bolmut

Sebarkan artikel ini
Rapat Evaluasi Skrining ANC dan Stunting
Rapat Evaluasi Skrining ANC dan Stunting

Upaya Pemkab Wujudkan Kesehatan Ibu dan Anak

Bolmut – Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) mengadakan Rapat Pembentukan Evaluasi Jejaring Skrining Layak Hamil ANC dan Stunting (7/8/24). Rapat ini dihadiri oleh Asisten III Sekda Bolmut, Uteng Datunsolang, Sekretaris Komisi I DPRD Bolmut, Budi Setiawan Kohongia, dan stakeholder terkait.

Dalam arahannya, Uteng Datunsolang menekankan masalah kesehatan ibu yang masih menjadi isu penting, disebabkan angka kematian ibu hamil dan jelang bersalin masih tinggi dan membutuhkan upaya bersama untuk menekannya. “Hal serupa terjadi pada kasus anak, yang sangat rentan terhadap penyakit termasuk stunting, sehingga dengan penatalaksanaan yang tepat, angka kematian ibu (AKI) serta angka kematian bayi (AKB) dan Stunting ini akan tertangani dengan baik”, jelasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Bolmut, Ali Dumbela melalui Kepala Bidang Kesmas, Meity Tombinawa memaparkan strategi dan langkah-langkah yang akan diambil untuk memperkuat jejaring skrining layak hamil dan penanganan stunting.

Rapat ini merumuskan beberapa rekomendasi penting, termasuk peningkatan pelatihan bagi tenaga kesehatan dan peningkatan fasilitas kesehatan di daerah-daerah terpencil. Semua pihak yang hadir berkomitmen untuk terus bekerja sama demi kesejahteraan ibu hamil dan anak-anak di Bolmut.

Anggota DPRD Bolmut, Budi Setiawan Kohongia, menekankan komitmen DPRD dalam upaya menekan AKI, AKB dan pencegahan stunting di Kabupaten Bolmut. Terkait hal ini pula, Ia mengapresiasi upaya Dinas Kesehatan dalam pelayanan kesehatan pada ibu hamil yang diharapkan akan berdampak pada menurunnya AKI, AKB dan stunting di Bolmut.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *