Bolmut – Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) menggelar rapat kerja pelaksanaan Badan Kerjasama Utara Utara (BKSU) bidang kelautan dan perikanan, Kamis (18/2/2021).
Agenda yang dipusatkan di Aula Gedung Wanita Kawasan Wisata Pantai Batu Pinagut Kecamatan Kaidipang itu, dihadiri langsung oleh Wakil Bupati Bolmut Drs. Amin Lasena, MAP dan Sekretaris Daerah Bolmut DR. Drs. Asripan Nani, M.Si, Sekjen Badan Kerjasama utara utara, Sekda Kabupaten Buol, Kepala Bapelitbang dan Kepala Dinas Kelautan Perikanan di lingkungan Pemkab Bolmut, Gorut, Buol, dan Bone Bolango, Dekan Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan UNG serta peseta rapat.
Diketahui tujuan dari kerjasama ini adalah untuk mendorong akselerasi pembangunan di kawasan utara Sulawesi dengan prinsip saling memperkuat sehingga diharapkan dapat menghasilkan pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, memelihara kelestarian sumber daya alam serta lingkungan dan mewujudkan kawasan teritori nasional perbatasan dari aspek ekonomi wilayah.
BKSU sendiri memiliki 3 program unggulan, yaitu pengembangan pertanian dan perikanan, pengembangan potensi pariwisata dan program bidang kelautan dan perikanan.
Terkait dengan ini, maka oleh masing-masing Pemerintah yang tergabung BKSU, ketiga program unggulan tersebut tahun 2021 ini kembali diefektifkan melalui perencanaan program unggulan BKSU sebagaimana hasil rapat perdana BKSU tanggal 28 januari 2021 di kabupaten Gorontalo Utara, yaitu kesepakatan untuk mengagendakan rapat pada bulan Febuari ini dengan pembahasan program bersama serta penganggaran pada tahun 2021 dan tahun 2022 melalui pembagian peran pada masing-masing daerah, yakni rapat pembahasan program bidang pertanian dan peternakan dilaksanakan di kabupaten Buol, rapat pembahasan program bidang pariwisata dilaksanakan di kabupaten Bone Bolango, serta rapat pembahasan program bidang kelautan dan perikanan dilaksanakan di kabupaten Bolmut pada hari ini.
Sehubungan dengan forum rapat bidang kelautan dan perikanan pada hari ini, dan sebagaimana pula penyampaian Dirjen perikanan budidaya, maka pada rapat teknis lingkup Dirjen tersebut menghasilkan 3 point penting yaitu: Pertama, pengembangan budidaya perikanan periode 2020-2024 menjadi prioritas dalam pembangunan sektor perikanan indonesai melalui mode klaster; Kedua, BKSU menjadi salah satu dari 50 titik prioritas untuk pegembagan kraster udang vaname; Ketiga, tahun 2020 Direktorat Jenderal perikanan budidaya mengalokasikan percontohan pengembangan budidaya udang vaname setiap daerah 10 hektar di wilayah BKSU di Kabupaten Bolmut, Kabupaten Gorontalo Utara, Kabupaten Buol, dan Kabupaten Bone Bolango. (*)
